WEDNESDAY'S CORNER

me @taman labirin benteng van den bosch ngawi
Madiun,
Ramadhan keduabelas
istirahat siang sembari menahan kantuk...

Blank. Hari ini entah kenapa rasanya lebih lelah daripada biasanya. Tidak, seharian aku hanya bermalas-malasan di ruanganku yang sempit. Aku teringat liburan kemarin sempat pulang menengok ibu dan adikku. Meski sekarang kiki sudah berusia 10 tahun, namun celotehnya masih sangat lucu. Jadi ibuku sedang cerita tentang tetanggaku, terus adikku ikut mendengarkan. Aku sih seperti biasa hanya jadi pendengar, tetapi adikku malah banyak bertanya pada ibuku, yang hanya dijawab sekenanya sama ibuku . Karena ke-kepo-an adikku, akhirnya ibuku bilang pada adikku, bahwa adikku masih kecil jangan terlalu banyak bertanya pembicaraan orang dewasa, dan dengan polosnya adikku bilang "kalau di sekolah, bu guru setelah menerangkan pasti bilang kalau ada yang belum jelas suruh tanya, karena aku belum jelas makanya tanya". Ibuku hanya menahan tawa mendengar celoteh adikku, sedang aku dan kakakku tidak bisa menahan tawa dan langsung mengiyakan perkataan adikku. Malu bertanya sesat di jalan.

Manusia sering merasa takut terhadap sesuatu yang tidak diketahuinya. Kalimat ini kudapat dari film X-Men yang sering diucapkan oleh Magneto. Aku setuju. Kita seringkali khawatir atau takut terhadap hal-hal yang tidak kita ketahui. Kalau ucapan Magneto ini merujuk pada ketakutan manusia terhadap mutant. Salah satu yang mendorong Magneto untuk melawan manusia adalah karena manusia sendiri terlalu khawatir dengan eksistensi mutant, mereka berpikir bahwa mutant adalah makhluk yang harus dimusnahkan, berbahaya, dan mengancam ketenangan manusia. Terkadang tanpa kita sadari, kitalah yang mendorong orang lain untuk berbuat jahat. Tetapi bukankah apa yang kita lakukan merupakan pilihan kita. Seperti Magneto yang memilih memusuhi manusia, atau Profesor X yang memilih bersahabat dengan manusia, bahkan melindungi manusia dari niat tidak baik Magneto meskipun mereka berdua sama-sama mutant dan memiliki tujuan yang sama, mendapat pengakuan bahwa mutant ada dan manusia menerima keberadaan mutant. Hanya saja cara mereka berbeda. Tetapi secara pribadi, aku menyukai dua karakter ini, mereka saling melengkapi dengan kelemahan dan kekuatan masing-masing. Kombinasi yang sempurna. Oke, lalu apa sebenarnya yang ingin kutulis? :D

Malu bertanya sesat di jalan. Manusia sering merasa takut terhadap sesuatu yang tidak diketahuinya. Jadi, seringkali kita menjudge sesuatu tanpa kita bertanya pada yang memahami persoalan tersebut. Berpikir bahwa sesuatu yang tidak kita pahami adalah sesuatu yang tidak baik, sehingga kita cenderung melakukan defense. Disisi lain, pernahkah kita mencoba memberikan sedikit kelonggaran kepada diri kita untuk menerima sebuah penjelasan dari hal yang tidak kita pahami. Karena selalu ada alasan yang tidak kita ketahui dari hal-hal yang kita lihat, cobalah untuk bertanya cobalah untuk mencari tahu jawabannya, dan hindarkan diri kita dari prasangka, dari rasa takut dan khawatir yang belum tentu terbukti kebenarannya. Apapun itu, tidak pernah ada kata tersesat jika kita mau bertanya, kita pasti mampu menemukan jalan yang kita cari. Jangan cepat merasa benar hanya dengan apa yang kita lihat dari luar. Manusia adalah musuh apa yang tidak diketahuinya (Ali bin Abi Thalib). 

"Dan bagaimana kamu dapat sabar atas sesuatu yang kamu belum mempunyai pengetahuan yang cukup tentang hal itu?" 
(Q.S Al-Kahfi : 68)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

INTROVER

WEEKEND... ALUN-ALUN KOTA MADIUN SEASON

WEEKDAYS.... CANDI SADON PART