Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2017

SPEAKING

Gambar
slamdunk pic from jurnalotaku.com Madiun, Ramadhan kelima Tidak terasa telah memasuki hari kelima bulan Ramadhan. Semoga kita selalu diberi keberkahan. Setelah kemarin menulis tentang ' listening ' kali ini iseng saja ingin melanjutkan tulisan kemarin. Jadi, selain listening , masih ada 3 skill yang harus kita kembangkan menurut AKB Muhammad Nuh dalam seminarnya beberapa waktu lalu pada saat Diklat Penyegaran TIK, yaitu speaking , reading , dan writing . Aku tertarik dengan apa yang beliau sampaikan tentang pengembangan 4 skill ini. Tetapi di luar apa yang beliau sampaikan, entah kenapa aku menjadi terinspirasi untuk menulis tentang 4 skill ini dengan sudut pandangku. Speaking . Berbicara tidaklah secara otomatis dapat kita lakukan saat kita lahir. Kita belajar berbicara sejak kecil, bahkan hingga sekarangpun kita masih belajar berbicara. Menyampaikan apa yang ingin kita sampaikan agar bisa dipahami oleh orang lain tidaklah mudah. Dalam berbicara, kita harus bis

LISTENING

Gambar
rukawa kaede-slam dunk Madiun, Ramadhan keempat Selamat datang bulan Ramadhan. Alhamdulillah... Beberapa waktu lalu, aku sempat mengikuti Diklat Penyegaran TIK di Denpasar. Pada kesempatan itu, salah satu pembicaranya adalah seorang ahli digital forensik AKB Muhammad Nuh. Ada bagian dimana beliau mengajarkan kami tentang pentingnya ' listening '. Jadi, pada kesempatan itu beliau mengucapkan satu kalimat dan meminta kami untuk mengulanginya. Kalimatnya sederhana dan tidak panjang, tetapi dari beberapa peserta yang ditunjuk untuk mengulanginya, tidak ada satupun yang kalimatnya sama persis. Meskipun inti yang mereka sampaikan sama, tetapi kalimatnya berbeda. Apa yang menarik perhatianku dari pelajaran listening ini? Tentu saja cara bagaimana kita menerima kalimat orang lain dan kita sampaikan kembali kalimat tersebut dengan tepat. Seringkali kita mengabaikan betapa pentingnya kesesuaian informasi yang kita sampaikan kepada orang lain dengan informasi yang kita teri

SPAMMER

Gambar
Madiun, Selepas makan siang... Spammer ... Setelah akhir-akhir ini sempat dihebohkan oleh kabar ransomware wannacry yang cukup berefek juga karena harus memastikan PC maupun laptop kantor tidak terjangkiti dan telah terproteksi dengan baik, kali ini ingin membahas tentang salah satu buku yang pernah kubaca karya Ronny Mailindra "Spammer" cetakan pertama Juli 2016 penerbit Bentang Pustaka. Tahu apa itu spammer ? Spammer dapat diartikan sebagai orang yang melakukan kegiatan spamming . Apabila kalian pengguna email , tentu tidak asing dengan kata spam .  Ya, spam adalah email  sampah (dalam bahasa indonesia), email yang biasanya berisi iklan, penawaran, atau sejenisnya yang tidak menutup kemungkinan berupa penipuan. Jadi, spamming ini dilakukan dengan cara mengirim email junk ke alamat email secara acak. Biasanya spammer mendapatkan alamat email dengan banyak cara misalnya pertukaran sesama spammer , membeli dari situs-situs tertentu, virus worm , atau bahkan mem

WEDNESDAY'S CORNER

Gambar
mb nini's birthday @bebek h. slamet Madiun, Obrolan selepas istirahat siang senin kemarin... Semangkuk mie instan dan segelas es good day vanilla latte menjadi pilihanku siang ini untuk menenangkan perutku yang sedari pagi minta diisi. Disamping mangkuk mie, ada kulit pisang rebus yang isinya sudah kumakan sebelum menyantap makan siangku. Ini tidak mengenyangkan bagiku, tentu saja, aku perlu nasi. Tetapi menu hari ini tidak menarik perhatianku. Ya sudahlah, yang penting perutku tidak memberontak.  "Hasil tes Lingga gimana Bu?" aku iseng bertanya pada ibu kantin tempat aku menikmati semangkuk mie instan T_T. Lingga adalah anak bungsunya yang baru lulus SMA dan sedang mengikuti ujian masuk universitas. " gak lolos mbak, temennya yang bareng tes gak ada yang lolos" ibu kantin duduk menungguku menghabiskan es kopi yang kupesan. "tahun depan dicoba lagi saja Bu, siapa tahu lolos" aku bicara mudah saja. "Kalau anaknya masih mau mbak,