Diary Hari Kamis



quote seorang teman
"lebih baik aku menjadi seorang penjahat berhati malaikat daripada menjadi seorang alim berhati penjahat"


sedikit merasa tertampar dengan quote itu..., lama aku merenung, sebenarnya aku seperti yang mana,?
kembali ku buka memori-memori dalam ingatanku. Ada banyak hal yang ternyata membuatku malu. Sampai kapan aku akan terus menilai orang lewat penampilan dan kata-katanya saja,? bukankah penampilan dan kata-kata bisa saja dibuat sedemikian baiknya. Tapi hati..., sedalam apa aku bisa melihatnya,? segumpal daging yang sempat kulupakan.
apa gunanya aku berkata tentang hal-hal kebaikan jika aku sendiri tak pernah melakukannya. teringat cerita tentang Rasulullah saw dan pengemis buta yang membencinya. Betapa Rasulullah saw tidak pernah berkata apa-apa padanya, tapi senantiasa berbuat baik pada pengemis buta itu. Tanpa pengemis buta tahu bahwa orang yang setiap hari datang membawakan makanan dan menyuapinya itu adalah Rasulullah saw yang dia anggap penyihir hingga Rasulullah saw meninggal dunia.
Kembali ku gerakkan hatiku,
Sudah sesuaikah hati dan lidahku,? jika memang belum, untuk apa aku berkata-kata manis sedang perbuatanku sendiri tak seindah kata-kataku.

bismillahirrahmanirrahim....
ku niatkan hati menjadi lebih baik.

"apapun agamamu, kebaikan tidak bisa kau tolak" (fahd jibran - menatap punggung Muhammad saw)

Komentar

  1. penampilan emang kadang menipu pooh, aku aja sering ketipu..

    BalasHapus
  2. ^^ yups, serba salah..., hahaha penampilan kadang menipu tapi harus jujur ku akui biasanya aku suka menilai orang pertama kali dari penampilan karena aku memang belum mengenal orang itu.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

INTROVER

WEEKEND... ALUN-ALUN KOTA MADIUN SEASON

WEEKDAYS.... CANDI SADON PART