Celoteh Dua Hati #2
![Gambar](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiRjetGHGW0TiHnI7hazHa92a5TiJl_uIwdIr7FbPMUOBliK5KjSzZRASuzaouknDqc_M0pDegEhbWSiE7uww7XgdjKO6CAD9jsvMpVSsbK3jEYjUTqgp-0KLjK6crZJ5LCIfMxVD_dkmY/s320/narutorealm.wordpress.jpg)
pic from narutorealm.wordpress.com "aku minta maaf" Dea sedikitpun tak berani menatap Lea. "kau pikir itu mudah dimaafkan?" Lea terlanjur sakit hati. "terus aku harus gimana? semua sudah terjadi" Dea tahu, menyesalpun percuma. Waktu tak bisa kembali lagi. "Makanya, kalau mau bertindak itu dipikir dulu. Kamu terlalu arogan" Lea benar-benar kesal. Mereka meninggalkan tempat itu masing-masing tanpa penyelesaian. Dea POV Apa yang harus kulakukan? semua sudah terjadi. Aku tak menampik, kalau aku melakukan hal itu awalnya hanya untuk senang-senang. Tapi aku benar-benar ingin minta maaf, semua sudah terjadi. Jika waktu bisa diputar ulang dan aku tahu kejadiannya akan seperti ini, aku tidak akan melakukan hal itu. Ini bukan masalah besar. Cepat atau lambat semua orang akan melupakannya, tak perlu diperpanjang. Semua telah terjadi, diperpanjangpun hanya akan memperumit masalah bukan menyelesaikan masalah. Aku benar-benar menyesal, sean...